Halodoc merupakan salah satu perusahaan startup kesehatan yang kerap melakukan inovasi di sisi layanan. Salah satu layanan yang telah diberikan adalah konsultasi kesehatan dengan dokter lewat aplikasi. Selain itu Halodoc juga memungkinkan dokter memberikan resep melalui aplikasi.
Belum lama ini Halodoc Konsultasi Dokter kembali menambah layanan baru yang diberi nama Halodoc Goes to Hospital (HG2H). Layanan ini hampir sama dengan Apotik Antar, hanya saja transaksi pembelian obat dilakukan antara pasien dengan pihak rumah sakit.
Semua jenis pasien bisa menggunakan HG2H, baik pasien baru maupun pasien rawat jalan. Selain itu obat yang dibeli bisa berupa obat racikan maupun obat non-racikan.
Layanan HG2H diharapkan dapat membantu pasien memangkas waktu mereka saat berobat ke rumah sakit. Mengingat selama ini biasanya pasien yang mengalami gangguan kesehatan harus menyediakan waktu cukup banyak untuk mendaftar, berkonsultasi dengan dokter serta melakukan pembayaran.
HG2H ditawarkan saat pasien melakukan pembayaran obat. Nantinya pihak rumah sakit akan menanyakan apakah pasien ingin menggunakan layanan ini atau tidak. Jika bersedia menggunakan HG2H maka pasien akan diminta untuk mengisi data dan melakukan pembayaran.
Selanjutnya pihak rumah sakit akan mengantarkan obat yang dibeli ke rumah pasien. Jarak maksimal yang bisa dilayani adalah 40 km.
Selama menunggu obat di rumah, pasien bisa mengakses aplikasi Halodoc untuk mengetahui status obat yang dibeli. Lewat aplikasi, pasien juga bisa melihat dosis dan aturan minum obat yang di sarankan dokter.
Untuk menyediakan layanan ini, Halodoc Konsultasi Dokter telah bekerjasama dengan berbagai rumah sakit di seluruh Indonesia. Sampai bulan Oktober ini Halodoc telah bekerja sama dengan 100 rumah sakit. Baik rumah sakit swasta maupun rumah sakit pemerintah.